This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 20 Juni 2013

MAGNET ALAM


MAGNET ALAM


             Magnet alam adalah magnet yang tidak dibuat oleh manusia yang dapat menarik benda benda magnetik secara alami. Batuan yang dapat menarik benda dari besi disebut dengan magnet alam. Magnet alam diketahui orang sejak zaman Yunani Kuno. Pada waktu itu, bahan magnet banyak ditemukan di daerah Magnesia (Gunung Ida). Magnet di Gunung Ida ditemukan oleh seorang penggembala yang heran terhadap tongkat besi yang dibawanya. Tongkat tersebut tertarik oleh tanah dan sulit (berat) sekali diangkat. Dari kejadian tersebut, penggembala menjadi penasaran kemudian menggali tanah yang menyebabkan tongkatnya tertarik ke tanah.                                                      
Ternyata, di dalam tanah dia hanya mendapatkan lapisan batu besar berwarna hitam. Dari sana ia tahu bahwa yang menarik tongkatnya adalah batu hitam tersebut, yang sekarang dikenal sebagai magnet alam.

MANFAAT MAGNET BAGI KESEHATAN


MANFAAT MAGNET BAGI KESEHATAN

Manfaat magnet bagi kesehatan telah dikenal sejak ratusan tahun lalu, baik oleh masyarakat China maupun India kuno dan kini terbukti penggunaan batu yang menghasilkan magnet dapat mengatasi gangguan kesehatan.

Dokter SK Ramesh Konsultan Produk Amega Global di Nusa Dua, Bali, Kamis mengatakan, gangguan kesehatan yang dapat diatasi menggunakan batu yang menghasilkan magnet itu di antaranya stres, gangguan ginjal, hati, gangguan saraf dan susah tidur.

“Di zaman modern penggunaan magnet dalam bidang medis pun sudah sangat banyak membantu. Salah satunya adalah magnetic resonance imaging atau MRI yang sangat membantu dokter dalam menegakkan diagnosa penyakit dalam tubuh,” katanya pada kegiatan bertema “Leadership MEET 2008″.

Ia mengatakan, hampir semua gangguan penyakit disebabkan kurang lancarnya aliran darah, hingga akhirnya merusak jaringan saraf. Dengan kata lain zat-zat gizi tidak terserap oleh masing-masing sel yang membutuhkan. Efek Amega Titanium magnet di antaranya dapat merangsang kinerja fungsi saraf otonom, melancarkan aliran darah dan mendistribusikan oksigen ke setiap jaringan tubuh.

Ditanya mengenai efek samping bagi pemakai Amega Titanium, Ramesh didampingi Presiden Amega Eric Banks dan Manajer Pemasaran dr Leslie Yafp menyatakan tidak ada, karena magnet kesehatan telah melalui uji kesehatan.

Dia mengingatkan bagi seseorang yang menggunakan alat pacu jantung sebaiknya tidak memakai alat ini, karena akan mengeluarkan energi magnet negatif. “Untuk keluhan kesehatan lainnya penggunaan gelang atau produk dari Amega Titanium justru kami anjurkan,” kata Ramesh.

HUBUNGAN MEDAN LISTRIK DAN MEDAN MAGNET DENGAN KESEHATAN


       HUBUNGAN MEDAN LISTRIK DAN MEDAN MAGNET DENGAN KESEHATAN

 
       Kekhawatiran akan pengaruh buruk medan listrik dan medan magnet terhadap kesehatan dipicu oleh publikasi hasil penelitian yang dilakukan oleh Wertheimer dan Leeper pada tahun 1979 di Amerika. Penelitian tersebut menggambarkan adanya hubungan kenaikan resiko kematian akibat kanker pada anak dengan jarak tempat tinggal yang dekat jaringan transmissi listrik tegangan tinggi.Banyak ahli yang meragukan hasil penelitian tersebut dengan menunjuk berbagai kelemahannya, antara lain tidak adanya data hasil pengukuran kuat medan listrik dan medan magnet yang mengenai kelompok anak-anak yang diteliti.
Koreksi yang dilakukan oleh peneliti lainnya seperti yang dilakukan oleh  Savitz dan kawan- kawan serta temuan studio Fulton dan kawan – kawan ,ternyata hubungan tersebut tidak ada. Hasil penelitian dengan metoda yang leih disempurnakan pernah dilakukan oleh Maria Linett dan kawan-kawan dari National Cancer Institut –Amerika tahun 1997. Penelitian yang melibatkan lebih kurang 1200 anak ini melaporkan bahwa tidak ada hubungan antara kejadian leukemia pada anak yang terpajan medan listrik dan medan magnet dengan anak-anak yang tidak terpajan. Temuan ini mengukuhkan penolakan terhadap hasil penelitian yang dilakukan oleh Wertheimer dan Leeper tersebut.
Penelitian dengan menggunakan hewan percobaan pernah dilakukan sejak tahun 60 an dengan hasilnya bervariasi mulai dari gambaran yang tidak berpengaruh, adanya perubahan perilaku sampai pada pengaruh terjadinya cacat pada keturunan .Sesungguhnya hasil penelitian pada hewan yang menunjukkan adanya pengaruh buruk tersebut diakibatkan oleh penggunaan medan listrik atau medan magnet yang sangat besar dalam percobaan tersebut. Percobaan dengan kuat medan listrik dan medan magnet sampai pada tingkat yang menghasilkan kelainan tersebut memang diperlukan untuk mengetahui proses terjadinya gangguan tertentu sehingga dapat dipergunakan sebagai dasar penanggulangannya. Kuat medan listrik dan medan magnet yang digunakan pada percobaan tersebut hampir mustahil dapat dihasilkan dan terjadi dilingkungan sekitar kehidupan manusia. Pengaruh medan listrik dan medan magnet terhadap kesehatan sangat tergantung pada dosis yang diterimanya. Dosis yang kecil tentu tidak akan berpengaruh, bahkan penelitian yang dilakukan oleh Piekarsi dari negara bekas Uni Sovyet menunjukkan efek positif terhadap penyambungan tulang yang patah pada anjing percobaan.
Para ahli telah sepakat bahwa medan listrik dan medan magnet yang berasal dari jaringan listrik, digolongkan sebagai frekuensi ekstrim rendah dengan konsekuensi kemampuan memindahkan energi sangat kecil sehingga tidak mampu mempengaruhi ikatan kimia pembentuk sel- sel tubuh manusia. Disamping itu sel tubuh manusia mempunyai kuat medan listrik sekitar 10 juta volt/m yang jauh lebih kuat dari medan listrik luar.Medan listrik dan medan  magnet dengan frekuensi ekstrim rendah ini juga tidak mungkin menimbulkan efek panas seperti yang dapat terjadi pada efek medan elektromagnet ,gelombang mikro ,frekuensi radio dan frekuensi yang lebih tinggi seperti pada teleponseluler. Adanya   sementara orang yang tinggal dekat dengan jaringan transmissi listrik melaporkan keluhan- keluhan seperti sakit kepala ,pusing, berdebar dan susah tidur serta kelemahan seksual adalah bersifat subjektif karena persepsi mereka yang kurang tepat.

MAGNET DALAM KEHIDUPAN SEHARI - HARI


FENOMENA MAGNET DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

           Dalam apa saja magnet digunakan dalam kehidupan sehari-hari? Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak pernah terlepas dari peralatan-peralatan elektronika. Magnet merupakan bagian yang tak dapat terpisahkan dari alat-alat elektronik dan teknik kelistrikan, karena tidak sedikit konstruksi alat-alat listrik tergantung pada magnet. Alat-alat listrik yang menggunakan magnet antara lain dinamo listrik pada sepeda, generator pembangkit tenaga listrik, motor-motor listrik, dan alat-alat kendali (control) listrik.
 Fenomena magnetisme (kemagnetan) sebenarnya telah diamati manusia sejak beberapa abad sebelum masehi. Pada masa lampau magnet dikenal sebagai sebuah material berwarna hitam yang disebut lodestone dan dapat menarik besi serta benda-benda logam lainnya. Batu magnet ditemukan pertama kali di Magnesia, Asia Kecil, dan penggunaannya dalam praktek yang pertama dipertunjukkan oleh bangsa Cina pada tahun 2637 Sebelum Masehi, berupa kompas kutub (kompas penunjuk kutub bumi). Selanjutnya penemuan-penemuan dan percobaan-percobaan penting tentang gejala kemagnetan dilakukan oleh bangsa-bangsa di benua Eropa, misalnya tahun 1269, De Maricourt melakukan studi tentang magnet dan mengamati adanya sepasang kutub pada benda magnetik. Penemuan tentang magnet bumi oleh sarjana Inggris Dr. William Gilbert tahun 1540-1603, medan magnet disekitar arus listrik oleh sarjana Denmark Hans Christian Oersted (1771-1851), penemuan elektromagnetik oleh sarjana Jerman Clerk Maxwell (1831-1879). Semua eksperimen dan penemuan tersebut sangat penting artinya bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sampai era informasi dan komunikasi sekarang ini. Atas jasa penemuan elektromagnetik oleh Maxwell maka peran fenomena kemagnetan dan kelistrikan menjadi sangat dominan dalam kehidupan saat ini. Mulai dari gunting, test-pen, jam tangan, radio, televisi, komputer hingga peralatan nuklir terkait dengan magnet.
Dalam kehidupan sehari-hari gaya magnet digunakan untuk berbagai keperluan seperti mengambil benda-benda dari logam, penunjuk arah, mengubah energi listrik menjadi energi bunyi, menghasilkan listrik, menggantikan roda pada kereta api maglev, dan merapatkan dua benda, anak catur, bel listrik, relai, pesawat telepon, dan komputer.

PENEMUAN KOMPAS


PENEMUAN KOMPAS


       Sebelum kompas ditemukan, para pelancong berjalan dari satu tempat yang mudah diingat ke tempat berikutnya. Pelaut bergantung pada garis-garis pantai (bahkan untuk perjalanan jauh) menggunakan corak pantai sebagai penanda. Ada penjelajah samudra lepas memanfaatkan rasi bintang (Bintang utara) di waktu malam hari dan matahari pada siang hari sebagai pemandu pelayaran. Namun, penanda ini tidak berguna ketika tertutup lapisan awan, dan sudah pasti banyak kapal yang tersesat jauh sekali selagi mereka menantikan awan kembali bersih.

Prinsip kompas ditemukan pertama kali di China sekitar abad ke-4 SM. Ada juga rujukan tentang peralatan magnet yang terbuat dari batu tertentu pada masa Yunani awal dari tulisan-tulisan orang mesir, tetapi sayangnya tidak ada bukti yang menunjukkan pentingnya penggunaan kompas.

China menemukan batuan magnetis tipis, batuan yang secara alami bisa digunakan sebagai baha untuk membuat magnet. Batuan ini akan memutar ketika ditempatkan pada air tertutup dan selalu menunjuk ke arah selatan. Ketika batuan magnetis ini ditemukan, kemampuan batu ini tidaklah digunakan untuk ilmu pelayaran, tetapi untuk feng shui. China menggunakan kompas yang pertama untuk fungsi bangunan, ruang, jendela dan mebel secara alami menurut prinsip feng shui.

Lima abad sebelumnya, belum ada satupun manusia yang menyadari bahwa penting dan berharganya nilai kompas dalam pelayaran.

Bagaimana Kompas Ditemukan?

Semasa Dinasti Han berkuasa, beberapa ilmuwan mengetahui bahwa batu tipis bermagnet digunakan untuk feng shui dan peruntungan serta dapat menyediakan informasi yang penting bagi pelancong. Kompas yang pertama dibuat dari batu tipis bermagnet berbentuk sendok kecil dan terapung dalam mangkuk air. Pelancong China menyebut kompas tersebut sebagai "ikan terapung".

Sekitar tahun 600 M, orang China yang lain terilhami oleh penemuan besi. Mereka berulangkali merombak besi tersebut serupa batu tipis bermagnet yang dapat berfungsi sebagaik batu tipis bermagnet yang asli. Besi yang dibuat bermagnet menunjuk ke arah selatan. Besi dibuat dengan ukuran lebih panjang dibanding batu tipis bermagnet yang mudah pecah. Pada waktu yang sama ada ilmuwan yang menemukan gagasan penggunaan balok kayu kecil sebagai ganti jerami untuk mengapungkan jarum besi. Namun, kayu sulit untuk memperoleh ketetapan.

Pada tahun 800 M, kompas besi terapung telah umum digunakan pada kapal-kapal China. Hal ini mendorong keberanian mereka melakukan penjelajahan samudra lepas sejauh India. Berabad-abad lamanya, kompas menempatkan penjelajah China lebih maju dari Eropa dan Arab dalam hal navigasi kapal.

Pada waktu yang sama, seorang kapten kapal China yang tak dikenal menemukan gagasan untuk memakai minyak sebagai ganti air untuk pengapungan kompasnya. Jarum besi mengapung lebih mudah jika berada di atas minyak yang pada. Segera setelah itu, pelaut lain memutuskan bahwa kompasnya akan bekerja lebih baik jika berada di dalam suatu kotak tertutup. Minyak tidak akan tumpah dari mangkuk ketika angin keras.

Kawan-kawan mereka yang lain mengikuti memasukkan minyak, tatal kayu, dan jarum besi ke dalam suatu keramik dengan ditutup kaca. Kompas modern akhirnya ditemukan.

Apa yang Terjadi Kemudian?

Kompas baru dikenal di Eropa setelah tahun 1150. Pada tahun 1190, seorang pria Inggris, Alexander Neckam menulis tentang penggunaan alat untuk memandu kapalnya. Seseorang di Perancis menemukan kompas jarum poros sekitar tahun 1240. Sebagai ganti penggantungan kompasnya, ia menyeimbangkanya dengan titik jarum sehingga jarum kompas terapung di air. Ia menyebutnya dengan jarum apung.

Adalah seorang Italian yang menemukan nama "kompas", sekitar tahun 1250. Kata tersebut berasal dari bahasa Italia n"Compassare" yang secara hafiah berarti "melangkah melingkar", secara kiasan berarti "untuk mengukur atau memandu".

hanya ada peningkatan kecil dalam teknik kompas magnet pada tahun 1400 M. Yang telah berubah hanyalah pemahaman kita tentang gaya magnet dan medan magnet bumi.

Satelit Global Positioning System (GPS) memperoleh dua popularitas dan penggunaanya 20 tahun yang lampau. GPS dengan jelas menunjukkan posisi anda berada, buka ke arah mana Anda pergi dari sini. Oleh karena itu, ekspedisi dengan teknologi canggih pun masih menggantungkan teknologi kompas yang sederhana.



SEJARAH PENEMUAN MAGNET


            
SEJARAH MAGNET

        Menurut sejarah dilaporkan bahwa magnet sudah sekitar untuk waktu yang teramat panjang. Magnet terlebih dulu dicatat sekitar 2500-3000 tahun BC. Their asal terlebih dulu dicatat dalam Minor Asia di negeri banyak memanggil Magnesia. Tanah di sana diperkaya dengan oksida terbuat dari besi yang menarik metal ke itu. Pub lokal menyebutkannya Magnetite. Cerita lain dikatakan seorang anak laki-laki muda, yang hidup 2500 tahun BC, yang dinamai Magnes— seorang gembala di Mount Ida. Kapan-kapan dia memelihara dombanya sedangkan memakai sandal yang berisi besi di satu-satunya. Dia merasakannya dengan keras berjalan menaiki gunung sewaktu kakinya merasa berat dan tertikam ke muka batu. Mount Ida dirasakan berisi batu permata yang dianggap Lodestone, yang adalah barang tambang magnetik yang dikenal yang pertama. Dilaporkan bahwa Lodestone tersebut dinamai Magnes sesuai anak laki-laki yang menemukannya, dan nanti sadar kembali diketahui sebagai magnet. Cleopatra adalah mungkin tokoh terkemuka pertama untuk memakai magnet. Dicatat bahwa dia tidur di Lodestone untuk menjaga kulitnya agar tetap seperti anak muda. Pengetahuan terapi diberikan kepada orang Yunani yang sudah memakai magnet karena sembuh sejak 2500 BC Aristotle dan Plato berbicara keuntungan Lodestones di kerja mereka. Magnet sudah dipakai di obat Cina dari sekitar 2000 S.M. di-kata sambung dengan reflexology dan akupuntur. Masih dipakai hari ini sebagai pengobatan garis pertama untuk banyak pengaduan biasa. 3.500 tahun sesudah mereka terlebih dulu ditemukan, magnet sudah mendapat kepopuleran di Eropa dan USA. In abad ke15 Swis dokter Paracelsus mengakui kekuasaan terapi magnet. Dia menulis surat-surat kedokteran atas pengaruh magnet atas proses menghasut dalam badan. Pada abad ke 16, seorang doctor dari Inggris Dr William Gilbert membuat penelitian mengenai elektrik dan magnetisme. Dia mengeluarkan satu dari buku pertamanya mengenai terapi magnetic yang disebut “De Magnet”. Dr Gilbert juga merupakan dokter pribadi Ratu Elizabeth I dan dikatakan kalau dia menggunakan manget dibawah petunjuknya. Michael Faraday, yang juga dikenal sebagai penemu Biomagnetik membuat penelitian pada penyembuhan magnetic selama abad ke 18. Pekerjaannya masih digunakan sebagai dasar dau perawatan magnetic saat ini. Dr Mesmer (Bapak dari hipnotisme) dan Dr Samual Hahnemann (Bapak dari homoeopathy) juga mengkontribusikannya ke pekerjaannya. Abad ke 20 para ahli termasuk Dr Kreft doctor Jerman yang pada tahun 1905 mempelajari efek kesembuhan magnet dari penyakit rematik, sciatica dan neuralgia. 1926 Dr Criles bekerja pada dampak dari magnet pada sel kanker dan diikuti 10 tahun kemudian pada 1938 dengan Albert Davis membawa keluar percobaannya pada efek dari kutub Utara dan Selatan dari magnet. Bagaimanapun 15 tahun belakangan ini telah diperlihatkan perkembangan Produktif pada pengkajian medis menjadi terapi magnet. Terdapat lebih dari 57 pelajaran di USA menjadi penyakit yang susah disembuhkan dan magnetic. Antara lain adalah: 1990 – University of Hawaii mencoba magnet ke pasien dengan osteoarthritis.
1992- Lebih tak bergerakmencoba contoh penyembuhan randomised double blind trial of wound healing in venous leg wounds.
1999- New York Medical College mencona magnetkepada pasien diabetes..
2001- University of Virginia mencoba matras magnet disekeliling pasien dengan Fibromyalgia.
2004- University of Exeter and Plymouth mencoba gelang magnet pada pasien dengan osteoarthritis
Terapi magnet mencapai popularitas dunia dengan banyak selebritis memilihnya seperti:
Cherie Blair
Bill Clinton
Anthony Hopkins
Prince William
Queen Elizabeth II
Shirley MaClaine
Venus Williams
Michael Jordan
Andre Agassi
Jack Niklaus dan lain-lain.
Perantara magnet sekarang dimasukkan ke alat medis di 54 negara di dunia. Dengan pengkajian baru yang selesai setiap tahun dan doctor setidaknya mulai mengetahui bahwa ini bukanlah “doctor penyihir” kita dapat melihat, di beberapa tahun yang akan datang magnet akan digunalan pada NHS di konjugasi dengan obat konvensional obat penghilang sakit.

Jumat, 14 Juni 2013

MEMBUAT MAGNET DENGAN ARUS LISTRIK

cara membuat magnet dengan arus listrik
1. siapkan paku baja yang kedua, kawat tembaga dua buah baterai dan beberapa paku kecil dan buatlah lilitan kawat sebanyak 20 lilitan pada paku baja.
2. hubungkan kedua ujung kawat tembaga itu pada sebuah batang, kemudian dekatkan paku baja yang telah dililiti kumparan berarus listrik itu pada kumpulan paku kecil. catat interaksi yang terjadi

Kamis, 13 Juni 2013

Pemutar Bidang Polarisasi

Seberkas cahaya tak terpolarisasi melewati sebuah polarisator sehingga cahaya yang diteruskan terpolarisasi. Cahaya terpolarisasi melewati zat optik aktif, misalnya larutan gula pasir, maka arah polarisasinya dapat berputar.

ini contohnya: 






Polarisasi Karena Hamburan

Polarisasi cahaya karena peristiwa hamburan dapat terjadi pada peristiwa terhamburnya cahaya matahari oleh partikel-partikel debu di atmosfer yang menyelubungi Bumi. Cahaya matahari yang terhambur oleh partikel debu dapat terpolarisasi. Itulah sebabnya pada hari yang cerah langit kelihatan berwarna biru. Hal itu disebabkan oleh warna cahaya biru dihamburkan paling efektif dibandingkan dengan cahaya-cahaya warna yang lainnya
karena sinar melewati lapisan ozone dan yang melewatinya kebanyakan  warna biru, makanya langit itu biru ..hehehehe
gambarnya :




Polarisasi Karena Absorbsi Selektif

Selektif Polaroid adalah suatu bahan yang dapat menyerap arah bidang getar gelombang cahaya dan hanya melewatkan salah satu bidang getar. Seberkas sinar yang telah melewati polaroid hanya akan memiliki satu bidang getar saja sehingga sinar yang telah melewati polaroid adalah sinar yang terpolarisasi.

Peristiwa polarisasi ini disebut polarisasi karena absorbsi selektif. Polaroid banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, antara lain untuk pelindung pada kacamata dari sinar matahari (kacamata sun glasses) dan polaroid untuk kamera

ini gambarnya:


Polarisasi Karena Pembiasan Ganda

       Polarisasi karena bias kembar dapat terjadi apabila cahaya melewati suatu bahan yang mempunyai indeks bias ganda atau lebih dari satu, misalnya pada kristal kalsit.
       Cahaya yang lurus disebut cahaya biasa, yang memenuhi hukum Snellius dan cahaya ini tidak terpolarisasi. Sedangkan cahaya yang dibelokkan disebut cahaya istimewa karena tidak memenuhi hukum Snellius dan cahaya ini adalah cahaya yang terpolarisasi.


gambarnya



Polarisasi Karena Pemantulan dan Pembiasan

Berdasarkan hasil eksperimen yang dilakukan para ilmuwan Fisika menunjukkan bahwa polarisasi karena pemantulan dan pembiasan dapat terjadi apabila cahaya yang dipantulkan dengan cahaya yang dibiaskan saling tegak lurus atau membentuk sudut 90 0.
       Di mana cahaya yang dipantulkan merupakan cahaya yang terpolarisasi sempurna, sedangkan sinar bias merupakan sinar terpolarisasi sebagian.  Sudut datang sinar yang dapat menimbulkan cahaya yang dipantulkan dengan cahaya yang dibiaskan merupakan sinar yang terpolarisasi.
       Sudut datang seperti ini dinamakan sudut polarisasi (ip) atau sudut Brewster. Pada saat sinar pantul dan sinar bias saling tegak lurus (membentuk sudut 90o) akan berlaku ketentuan bahwa :
      
                                ip+ r = 90 0 atau r = 90 0 – ip

      
Dari hukum Snellius tentang  pembiasan berlaku bahwa:



dan gambar :













Polarisasi Karena Pemantulan

Cahaya yang datang ke cermin dengan sudut datang sebesar   57 0, maka sinar yang terpantul akan merupakan cahaya yang terpolarisasi. Cahaya yang berasal dari cermin I adalah cahaya terpolarisasi akan dipantulkan ke cermin.

               Apabila cermin II diputar sehingga arah bidang getar antara cermin I dan cermin II saling tegak lurus, maka tidak akan ada cahaya yang dipantulkan oleh cermin II. Peristiwa ini menunjukkan terjadinya peristiwa polarisasi. Cermin I disebut polarisator, sedangkan cermin II disebut analisator.

                Polarisator akan menyebabkan sinar yang tak terpolarisasi menjadi sinar yang terpolarisasi, sedangkan  analisator akan menganalisis sinar tersebut merupakan sinar terpolarisasi atau tidak.

Pengertian polalisasi

                 Polarisasi adalah suatu peristiwa perubahan arah getar gelombang pada cahaya yang acak menjadi satu arah getar; dari sumber lain mengatakan bahwa Polarisasi adalah peristiwa penyerapan arah bidang getar dari gelombang. Gejala polarisasi hanya dapat dialami oleh gelombang transversal saja, sedangkan gelombang longitudinal tidak mengalami gejala polarisasi. Fakta bahwa cahaya dapat mengalami polarisasi menunjukkan bahwa cahaya merupakan gelombang transversal. Pada umumnya, gelombang cahaya mempunyai banyak arah getar.  Suatu gelombang yang mempunyai banyak arah getar disebut gelombang tak terpolarisasi, sedangkan gelombang yang memilki satu arah getar disebut gelombang terpolarisasi. Gejala polarisasi dapat digambarkan dengan gelombang yang terjadi pada tali yang dilewatkan pada celah.
                  Apabila tali digetarkan searah dengan celah maka gelombang pada tali dapat melewati celah tersebut. Sebaliknya jika tali digetarkan dengan arah tegak lurus celah maka gelombang pada tali tidak bisa melewati celah tersebut. Sinar alami seperti sinar Matahari pada umumnya adalah sinar yang tak terpolarisasi. Cahaya dapat mengalami polarisasi dengan berbagai cara, antara lain karena peristiwa pemantulan, pembiasan, bias kembar, absorbsi selektif, dan hamburan. ►    Gelombang yang dapat mengalami polarisasi hanyalah gelombang tranversal yang mempunyai arah getaran tegak lurus dengan arah perambatannya ►    Terpolarisasi atau terkutub artinya memiliki satu arah getar tertentu saja, seperti pada gambar berikut :

Kamis, 06 Juni 2013

GAYA MAGNET DAN FUNGSI MAGNET


GAYA MAGNET DAN FUNGSI MAGNET


            Magnet berasal dari kata “magnesia” yang artinya nama sebuah daerah kecil di Asia. Dahulu, di tempat itulah orang pertama kali menemukan batu yang mampu menarik besi. Batu itu kemudian di namakan magnet. Magnet tersebut tergolong magnet alam. Setelah manusia menguasai teknologi, maka dibuat magnet buatan. Berbagai benda dapat ditarik oleh magnet tersebut. Tetapi hanya benda-benda tertentu yang mampu ditarik oleh magnet.
Magnet mempunyai sifat-sifat antara lain :
1. Mampu menarik benda-benda tertentu
Magnet dapat menarik benda-benda yang terbuat dari logam tertentu, seperti besi, nikel, dan kobalt. Sedangkan benda lain tidak dapat ditarik oleh magnet karena tidak mengandung salah satu dari logam tersebut.
2. Kekuatan gaya magnet
Gaya magnet mampu menembus penghalang, yaitu benda nonmagnetik. Gaya tarik magnet masih berpengaruh terhadap benda magnetis dibalik penghalang tersebut. Namun jika penghalang itu terlalu tebal, maka pengaruh magnet bisa hilang. Dengan demikian, kekuatan gaya tarik magnet dipengaruhi oleh ketebalan penghalang antara magnet dan benda magnetis. Selain itu juga dipengaruhi oleh jarak magnet dengan benda magnetis.
3. Magnet mempunyai dua kutub
Magnet mempunyai dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Dua kutub yang senama akan tolak-menolak dan dua kutub yang berbeda akan tarik-menarik.

4. Kegunaan magnet
Magnet digunakan pada berbagai macam peralatan mulai dari yang sederhana sampai yang rumit.
5. Membuat magnet
Selain magnet alam, terdapat juga magnet buatan. Ada beberapa cara membuat magnet buatan, yaitu :
a. Cara induksi
Benda magnetis yang menempel pada magnet dapat menjadi bersifat seperti magnet. Benda ini dapat menarik benda-benda magnetis lainnya. Sifat kemagnetan tersebut hanya berlangsung sementara. Jika benda dilepaskan dari magnet. Maka sifat kemagnetannya akan hilang.
b. Cara gosokan
Pembuatan magnet dapat dilakukan dengan cara menggosok-gosokkan besi atau baja dengan kutub sebuah magnet. Semakin banyak gosokan yang dilakukan, semakin kuat sifat kemagnetan dari besi atau baja tersebut. Sifat kemagnetan ini juga bersifat sementara.
c. Cara aliran listrik
Magnet dapat juga dibuat dengan cara mengalirkan arus listrik. Arus listrik dapat menimbulkan medan magnet. Magnet yang terjadi karena dialiri arus listrik disebut elektromagnetik. Sifat kemagnetan benda yang dialiri arus listrik berlangsung sementara. Jika arus listrik putus, sifat kemagnetan benda akan hilang.

INDUKSI ELEKTROMAGNETIK


INDUKSI ELEKTROMAGNETIK

                Michael Faraday (1791-1867), seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris, membuat hipotesis (dugaan) bahwa medan magnet seharusnya dapat menimbulkan arus listrik. Untuk membuktikan kebenaran hipotesis Faraday.
Berdasarkan percobaan, ditunjukkan bahwa gerakan magnet di dalam kumparan menyebabkan jarum galvanometer menyimpang. Jika kutub utara magnet digerakkan mendekati kumparan, jarum galvanometer menyimpang ke kanan. Jika magnet diam dalam kumparan, jarum galvanometer tidak menyimpang. Jika kutub utara magnet digerakkan menjauhi kumparan, jarum galvanometer menyimpang ke kiri. Penyimpangan jarum galvanometer tersebut menunjukkan bahwa pada kedua ujung kumparan terdapat arus listrik. Peristiwa timbulnya arus listrik seperti itulah yang disebut induksi elektromagnetik. Adapun beda potensial yang timbul pada ujung kumparan disebut gaya gerak listrik (GGL) induksi.
Terjadinya GGL induksi dapat dijelaskan seperti berikut. Jika kutub utara magnet didekatkan ke kumparan. Jumlah garis gaya yang masuk kumparan makin banyak. Perubahan jumlah garis gaya itulah yang menyebabkan terjadinya penyimpangan jarum galvanometer. Hal yang sama juga akan terjadi jika magnet digerakkan keluar dari kumparan. Akan tetapi, arah simpangan jarum galvanometer berlawanan dengan penyimpangan semula. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penyebab timbulnya GGL induksi adalah perubahan garis gaya magnet yang dilingkupi oleh kumparan.
Menurut Faraday, besar GGL induksi pada kedua ujung kumparan sebanding dengan laju perubahan fluks magnetik yang dilingkupi kumparan. Artinya, makin cepat terjadinya perubahan fluks magnetik, makin besar GGL induksi yang timbul. Adapun yang dimaksud fluks nmgnetik adalah banyaknya garis gaya magnet yang menembus suatu bidang.


Generator
Generator atau pembangkit listrik yang sederhana dapat ditemukan pada sepeda. Pada sepeda, biasanya dinamo digunakan untuk menyalakan lampu. Caranya ialah bagian atas dinamo (bagian yang dapat berputar) dihubungkan ke roda sepeda. Pada proses itulah terjadi perubalian energi gerak menjadi energi listrik. Generator (dinamo) merupakan alat yang prinsip kerjanya berdasarkan induksi elektromagnetik. Alat ini pertama kali ditemukan oleh Michael Faraday.
Berkebalikan dengan motor listrik, generator adalah mesin yang mengubah energi kinetik menjadi energi listrik. Energi kinetik pada generator dapat juga diperoleh dari angin atau air terjun. Berdasarkan arus yang dihasilkan. Generator dapat dibedakan menjadi dua rnacam, yaitu generator AC dan generator DC. Generator AC menghasilkan arus bolak-balik (AC) dan generator DC menghasilkan arus searah (DC). Baik arus bolak-balik maupun searah dapat digunakan untuk penerangan dan alat-alat pemanas.
Bagian utama generator AC terdiri atas magnet permanen (tetap), kumparan (solenoida). cincin geser, dan sikat. Pada generator. perubahan garis gaya magnet diperoleh dengan cara memutar kumparan di dalam medan magnet permanen. Karena dihubungkan dengan cincin geser, perputaran kumparan menimbulkan GGL induksi AC. OIeh karena itu, arus induksi yang ditimbulkan berupa arus AC. Adanya arus AC ini ditunjukkan oleh menyalanya lampu pijar yang disusun seri dengan kedua sikat. Sebagaimana percobaan Faraday, GGL induksi yang ditimbulkan oleh generator AC dapat diperbesar dengan cara:
§  memperbanyak lilitan kumparan,
§  menggunakan magnet permanen yang lebih kuat.
§  mempercepat perputaran kumparan, dan menyisipkan inti besi lunak ke dalam kumparan.
Contoh generator AC yang akan sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah dinamo sepeda. Bagian utama dinamo sepeda adalah sebuah magnet tetap dan kumparan yang disisipi besi lunak. Jika magnet tetap diputar, perputaran tersebut menimbulkan GGL induksi pada kumparan. Jika sebuah lampu pijar (lampu sepeda) dipasang pada kabel yang menghubungkan kedua ujung kumparan. lampu tersebut akan dilalui arus induksi AC. Akibatnya, lampu tersebut menyala. Nyala lampu akan makin terang jika perputaran magnet tetap makin cepat (laju sepeda makin kencang).

Generator DC

Prinsip kerja generator (dinamo) DC sama dengan generator AC. Namun, pada generator DC arah arus induksinya tidak berubah. Hal ini disebabkan cincin yang digunakan pada generator DC berupa cincin belah (komutator).


Transformator

Agar tidak berbahaya tegangan yang tinggi itu harus diturunkan terlebih dahulu sebelum arus listrik disalurkan ke rumah-rumah penduduk. Pada umumnya tegangan listrik yang disalurkan ke rumah-rumah penduduk ada dua macam, yaitu 220 volt dan 1l0 volt. Alat yang digunakan untuk menurunkan tegangan disebut transformator. Bagian utama transformator adalah dua buah kumparan yang keduanya dililitkan pada sebuah inti besi lunak. Kedua kumparan tersebut memiliki jumlah lilitan yang berbeda. Kumparan yang dihubungkan dengan sumber tegangan AC disebut kumparan primer, sedangkan kumparan yang lain disebut kumparan sekunder. Jika kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan AC (dialiri arus listrik AC), besi lunak akan menjadi elektromagnet. Karena arus yang mengalir tersebut adalah arus AC, garis-garis gaya elektromagnet selalu berubah-ubah. Oleh karena itu, garis-garis gaya yang dilingkupi oleh kumparan sekunder juga berubah-ubah. Perubahan garis gaya itu menimbulkan GGL induksi pada kumparan sekunder. Hal itu menyebabkan pada kumparan sekunder mengalir arus AC (arus induksi).
Berdasarkan rumus di atas kita dapat rnembedakan transformator menjadi dua macam. yaitu transformator step up dan transformator step down. Transformator .step up adalah transformator yang jumlah lilitan primernya lebih kecil dari pada lilitan sekunder. Oleh karena itu, transformator step up dapat digunakun untuk menaikkan tegangan AC.

KUTUB – KUTUB MAGNET

KUTUB – KUTUB MAGNET 
   

           Semua magnet memperlihatkan ciri-ciri tertentu. Magnet memiliki dua tempat yang gaya magnetnya paling kuat. Daerah ini disebut kutub magnet. Ada 2 kutub magnet, yaitu kutub utara (U) dan kutub selatan (S). Seringkali kita menjumpai magnet yang bertuliskan N dan S. N merupakan kutub utara magnet itu (singkatan dari north yang berarti utara) sedangkan S kutub selatannya (singkatan dari south yang berarti selatan). Magnet dapat berada dalam berbagai bentuk dan ukuran. Bentuk yang paling sederhana berupa batang lurus. Bentuk lain yang sering kita jumpai misalnya bentuk tapal kuda (ladam) dan jarum. Pada bentuk-bentuk ini, kutub magnetnya berada pada ujung-ujung magnet itu. Gambar C1 memperlihatkan berbagai bentuk magnet yang sering kita jumpai. Jika dua buah magnet saling didekatkan, magnet pertama akan mengerjakan gaya pada magnet kedua, dan magnet kedua mengerjakan gaya kepada magnet pertama. Gaya magnet, seperti halnya gaya listrik, berupa tarikan dan tolakan. Jika dua kutub utara didekatkan, maka keduanya tolak-menolak. Dua kutub selatan juga saling menolak. Namun, jika kutub selatan didekatkan pada kutub utara, maka kedua kutub ini akan tarik-menarik. Sehingga kita dapat membuat aturan untuk kutub magnet: kutub senama tolak-menolak, dan kutub tak senama tarik-menarik. Kutub-kutub magnet selalu berpasangan yaitu kutub utara dan kutub selatan. Selama bertahun-tahun para ilmuwan mencoba mendapatkan satu kutub saja yang ada pada sebuah magnet. Jika sebuah magnet dipotong menjadi dua, ternyata hasilnya berupa dua magnet yang lebih kecil dan masing-masing tetap memiliki kutub utara dan selatan.

TEORI KEMAGNETAN


TEORI KEMAGNETAN
Menurut teori kemagnetan,
1.      sebuah bahan magnet tersusun dari se­jumlah besar magnet‑magnet kecil yang dinamakan magnet elementer
2.      pada magnet, magnet elementer tersusun secara teratur, sedangkan pada bahan non­magnetik, magnet elementer tersusun se­cara acak;
3.      prinsip membuat magnet adalah menjadikan magnet elementer yang tadinya tidak teratur menjadi teratur dan searah;
4.      pada bahan magnet lunak, magnet elementer mudah "diputar" sehingga bahan‑bahan tersebut mudah dijadikan magnet;
5.      pada bahan magnet keras, magnet elemen­ter sukar "diputar" sehingga bahan ini sukar dijadikan magnet;
6.      bila magnet permanen dipotong, masing-masing potongan akan tetap mempunyai dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan.


1.  Sifat-sifat magnet antara lain: dapat menarik besi, menimbulkan gaya satu sama lain (tolak-menolak dan tarik menarik). Medan magnet: suatu daerah di sekitar magnet dimana masih ada pengaruh gaya magnet.

2.  Bagian magnet yang daya tariknya terbesar disebut kutub magnet. Oleh karena itu setiap magnet mempunyai dua buah kutub yaitu kutub utara, U, dan kutub selatan, S.
Kutub-kutub senama akan saling tolak, misalnya kutub utara dengan utara atau kutub selatan dengan selatan. Sedangkan kutub-kutub yang berlainan jenis akan saling tarik-menarik, contohnya kutub utara didekatkan dengan kutub selatan.


3.  Penggolongan benda berdasarkan sifat magnetik:
a. ferromagnetik, yaitu benda yang ditarik kuat oleh magnet. Contoh: besi, baja, nikel,dan kobalt
b. diamagnetik, yaitu benda yang ditolak oleh magnet. Contoh: timah, aluminium, emas, dan bismuth
c. paramagnetik, yaitu benda yang ditarik lemah oleh magnet. Contoh: platina, tembaga, dan garam.


4.  Cara membuat magnet:
a. menggosokkan magnet tetap,
Caranya: arah gosokan dibuat searah agar magnet elementer yang terdapat pada besi letaknya menjadi teratur dan mengarah ke satu arah.Pada ujung terakhir besi yang digosok, akan mempunyai kutub yang berlawanan dengan kutub ujung magnet penggosoknya
b. aliran arus listrik,
Jika arah arus berlawanan jarum jam maka ujung besi tersebut menjadi kutub utara. Sebaliknya, jika arah arus searah putaran jarum jam maka ujung besi tersebut terbentuk kutub selatan. Dengan demikian, ujung A kutub utara dan B kutub selatan atau sebaliknya.
c. induksi.
Besi dan baja diletakkan di dekat magnet tetap. Magnet elementer yang terdapat pada besi dan baja akan terpengaruh atau terinduksi magnet tetap yang menyebabkan letaknya teratur dan mengarah ke satu arah.


5. Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan.
Sebuah magnet akan hilang sifat kemagnetannya jika magnet dipanaskan, dipukul-pukul, dan dialiri arus listrik bolak-balik. Magnet yang mengalami pemanasan dan pemukulan akan menyebabkan perubahan susunan magnet elementernya. Akibat pemanasan dan pemukulan magnet elementer menjadi tidak teratur dan tidak searah.



6. Kemagnetan Bumi
 
Medan magnet bumi digambarkan dengan garis-garis lengkung yang berasal dari kutub selatan bumi menuju kutub utara bumi. Magnet bumi tidak tepat menunjuk arah utara-selatan geografis. Penyimpangan magnet bumi ini akan menghasilkan garis-garis gaya magnet bumi yang menyimpang terhadap arah utara-selatan geografis.
   Deklinasi adalah penyimpangan dari arah utara selatan yang sebenarnya. Sedangkan Inklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh magnet dengan garis mendatar.

7. H.C. Oersted membuktikan bahwa di sekitar kawat berarus listrik terdapat medan magnet (artinya listrik menimbulkan magnet).
Keuntungan magnet listrik:
a. sifat kemagnetannya sangat kuat,
b. kekuatan magnet dapat diubah dengan mengubah arus,
c. kemagnetan dapat dihilangkan dengan memutuskan arus listrik.

8. Gaya Lorentz
Gaya lorentz adalah gaya yang terjadi pada sebuah kawat berarus listrik yang berada dalam lingkungan kuat medan magnet. Atau gaya yang terjadi pada sebuah muatan yang berada dalam lingkup kuat medan magnet.
besarnya gaya lorentz dirumuskan:
F = I L B
dimana
F = Gaya lorentz (N)
B = Kuat medan magnet (Tesla)
I = Kuat arus listrik (A)
L = Panjang kawat (m)
untuk menentukan arah gaya lorentz digunakan aturan tangan kanan.

Penggunaan gaya lorentz pada: motor listrik, amperemeter, galvanometer, dan voltmeter.

Rabu, 05 Juni 2013

KEMAGNETAN


                  KEMAGNETAN


              Magnet merupakan benda yang dapat menarik benda-benda lain di sekitarnya seperti besi, baja, dan kobalt. Magnet mempunyai bagian yang paling kuat daya tariknya yaitu bagian kutub magnet, terdiri dari kutub utara (N) dan kutub Selatan (S).
        
             
          Kata magnet sendiri berasal dari Magnesia, yang merupakan nama sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu yang kini bernama Manisa (sekarang berada di wilayah Turki). Di daerah Magnesia inilah orang pertama kali menemukan batuan yang dapat menarik besi, lalu orang menamakan batuan itu dengan nama magnet.

          Magnet terdiri dari dua kutub, yaitu kutub utara (north/N) dan kutub selatan (south/S). Sedangkan jenis magnet sendiri terdiri dari magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam adalah magnet yag sudah memiliki sifat magnet dari semula dan bukan hasil dari buatan manusia. Sedangkan magnet buatan adalah magnet yang merupakan hasil dari buatan manusia dari bahan besi atau baja, biasanya berbentuk silinder, batang, lingkaran, batang, ladam, jarum, dan lain sebagainya. Magnet buatan biasanya di perjual belikan secara bebas.

DENGAN INI MENDOWNLOAD DENGAN CEPAT.

link Premiun Generator free(gartis):





support :
UPLOADED
NETLOAD
HOTFILE
RAPIDSHARE
RAPID GATOR

SELAMAT MENCOBA,,|

JIKA ADA MASALAH :
facebook: https://www.facebook.com/andrahabib25

Senin, 03 Juni 2013

MEDAN LISTRIK

MEDAN LISTRIK
Gaya Coulomb di sekitar suatu muatan listrik akan membentuk medan listrik. Dalam membahas medan listrik,  digunakan pengertian kuat medan. Untuk medan gaya Coulomb, kuat medan listrik adalah vektor gaya Coulomb yang bekerja pada satu satuan muatan yang kita letakkan pada suatu titik dalam medan gaya ini, dan dinyatakan dengan E( r ).


Muatan yang menghasilkan medan listrik disebut muatan sumber. Misalkan muatan sumber berupa muatan titik q. Kuat medan listrik yang dinyatakan dengan    pada suatu vektor posisi      terhadap muatan sumber tsb, adalah medan pada satu satuan muatan uji. Bila kita gunakan muatan uji sebesar q’    0 pada vektor posisi     relatif terhadap muatan sumber, kuat medan  harus sama dengan


Next Next Next